Kelas Inspirasi Bersama Adik-adik SDN Mampang Prapatan 01 Pagi

Ada banyak cara untuk dapat menciptakan kebahagiaan, salah satunya dengan berbagi pengalaman untuk memperkaya wawasan dan inspirasi.

Asuransi Astra memberikan kelas inspirasi kepada ribuan anak di beberapa sekolah dasar di Jakarta. Program ini diberi nama #PijarIlmu dimana para influencer diajak untuk menjadi salah satu perwakilan di kelas inspirasi disetiap sekolah.

Saya mendapat giliran di sekolah dasar negeri  Mampang Prapatan 01 Pagi. Dijadwalkan pada hari Selasa tanggal 24 April 2018. Jujur saja malamnya saya masih bingung nih kira-kira mau ngasih materi apa nanti sama adik-adik. Sampai tanya-tanya dulu sama teman yang sudah berpengalaman ngajar dikelas inspirasi. Biar ada gambaran dulu sih sebenarnya.

Sengaja banget berangkat dari rumah rada lebih awal nih, selain harus kumpul jam 7.00 pagi. Dari malam tuh hujan terus bahkan sampai saya berangkat untuk melaksanakan kelas inspirasi ini pun ini masih diguyur hujan.

Alhamdulillah pada hari itu suami gak lagi tugas keluar kota atau keluar negeri. Jadi ada yang nganterin pagi-pagi, sesampai disana pun masih gerimis nih. Yang niatan suami saya mau ikut turun karena ingin melihat saya memberikan kelas jadi gagal. Karena memang SDN Mampang Prapatan 01 Pagi ini tidak ada lahan parkir untuk mobil.

Akses masuknya bukan dijalan besar atau jalan yang bisa dilalui mobil. Okelah akhirnya saya berjalan menuju sekolahan dengan bekal nanya sama ibu-ibu yang ada dekat saya. 

Walau sebelumnya saya mencoba memberitahukan team Asurasi Astra jika saya sudah sampai. Mbak Yuni yang akan menjemput saya untuk menuju ke sekolahan namun akhirnya kami bertemu ditengah jalan.

Sekolah Negeri jaman sekarang beda banget sama jaman saya dulu masih sekolah dasar. Kemarin saya sempat berkeliling melihat semua ruangan sekolah. Wah SD Negeri sekarang gak kalah keren loh sama swasta malah kalau saya boleh bilang ini bagus banget.

Kalau SD Negeri jaman sekarang sudah canggih nih, selain disediakan komputer dan ada infokusnya juga loh. Jadi nih ya adik-adik sekalian harus rajin dan semangat biar cita-citanya tercapai. Beruntungnya saya pada hari itu bisa menyambangi SDN Mampang Prapatan 01 Pagi.

Sebelum memulai belajar anak-anak diwajibkan untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya, selain itu ada membaca surat-surat pendek dan shalawat. Saya sempat mengabadi lewat insta story pada waktu itu karena benar-benar terpana.

Kelas Inspirasi Bersama Asuransi Astra

Selain saya ada juga teman-teman dari Asuransi Astra yang sudah siap untuk memberikan kelas inspirasi kepada adik-adik. Seru banget kan? Setiap kakak-kakak yang memberikan kelas inspirasi sudah memiliki materinya masing-masing. Kalau saya menyiapkan materi dengan tema “Cita-cita”.

Saya mengambil tema cita-cita karena setiap anak pasti memiliki cita-cita dan disini saya akan sharing bagaimana untuk mewujudkan cita-cita itu. Sama halnya seperti saya jaman masih sekolah dulu kalau ditanya sama orang “Cita-cita apa nanti kalau sudah besar?”. Lalu dengan mudah saya mengucapkan “Jadi dokter!”.

Tapi pada kenyataannya saya tidak menjadi dokter, karena hal ini saya berniat agar adik-adik harus serius untuk mewujudkan cita-cita mereka.

Mengajar di Kelas 5, Seru Banget

Saya dan mbak Riza dari Asuransi Astra memegang kelas 5 pada pagi itu. Sebelumnya saya sudah sempat ngobrol dulu dengan mbak Riza tentang apa yang akan kami bahas. Kami sepakat untuk menggiring topik “Cita-cita”

Pagi itu mbak Riza membagikan kertas kecil kepada adik-adik kelas 5 yang harus mereka isi dengan nama dan cita-cita mereka. Oh ya untuk kelas 5 di SDN Mampang Prapatan 01 Pagi ada sekitar 31 siswa.

Setelah adik-adik menuliskan nama dan cita-citanya, mbak Riza meminta mereka untuk maju kedepan satu persatu. Menempelkan post it tersebut di karton yang sudah ditempel di papan tulis. Beragam sekali cita-cita mereka, mulai dari pendidik, dokter, pemain sepak bola, ingin menjadi ustad, hafiz Qur’an, suster dan lainnya. 

Anak-anak bisa terus meraih cita-citanya dengan terus belajar dan bermimpi. Iya menurut saya tanpa mimpi itu kita rasanya sulit untuk mewujudkan. Bermimpi disini dalam artian kalau kita punya keinginan biasanya saya suka mimpi dulu nih. Secara tidak sadar itu akan mempengaruhi pikiran kita loh. Dan jangan lupa selalu berdoa sama Allah.

Cerita Tentang Cita-cita

Setelah sesi dari mbak Riza selesai akhirnya giliran saya untuk memberikan inpirasi kepada adik-adik kelas 5. Bahasannya masih sama tentang cita-cita. Sebelumnya saya memperkenalkan diri dan kerjaan saya saat sekarang ini.

Saya mengajak adik-adik untuk melakukan hal positif dengan menulis. Mulai dari menulis di media sosial yang mereka miliki atau sekedar bercerita tentang kegiatan mereka.

Saya pun meminta adik-adik di kelas 5 ini untuk menuliskan “kenapa ingin memilih cita-cita tersebut dalam 1 lembar kertas A4”. Kalau jaman saya sekolah namanya mengarang tapi kali ini mengarangnya beda nih. Mereka harus membuat dengan minimal satu paragraf. 

Momen seperti ini yang membuat saya bahagia karena bisa berbagi sedikit tentang profesi saya dan bagaimana mereka bisa mewujudkannya. Sama halnya menjadi seorang blogger, harus terus membuat konten tulisan yang menarik agar pembacanya betah main-main ke blog kita. Apalagi kalau jadi fotografer, banyak hal yang bisa dipelajari untuk mendapatkan peluang.

Kurang lebih sekitar 15 menit para adik-adik mengerjakan tulisan mereka tentang cita-cita. Ada yang nulisnya singkat banget dan ada juga yang panjang dengan menjelaskan mengapa ia ingin menjadi profesi yang ia pilih.

Terima kasih Asuransi Astra atas kesempatan yang diberikan kepada saya, untuk menjadi bagian dalam kelas inpirasi #PijarIlmu. Semoga semakin banyak lagi anak-anak yang bisa mendapatkan ilmu yang bermanfaat dari kakak-kakak di Asuransi Astra dan para influencer lainnya.