
Kedua kalinya kami sekeluarga staycation di Tijili Hotel Seminyak, Bali. Pertama kali kalau gak salah setelah Covid selesai, bahkan ke Bali masih pakai masker deh. Selain itu paling enak liburan gak musim liburan ya, hotelnya ramah kantong.
Sebenarnya dua tahun terakhir ini kalau ke Bali pasti selalu menginap di daerah Canggu. Tapi menurut perkembangan dan lihat dari sosial media, daerah Canggu tuh sekarang macet.
Karena kemarin ini memang cukup lama di Bali, jadi pengin di daerah Seminyak dan Nusa Dua. Dari sekian hotel yang jadi pilihan kita di Seminyak itu, akhirnya memutuskan untuk nginap lagi saja di Tijili Hotel Seminyak.
Selain itu dengan fasilitas yang ada dan juga dekat jaraknya dengan pantai Seminyak, harganya tuh masih ramah kantong loh.
Lokasi Tijili Hotel Seminyak
Akhirnya memilih hotel ini karena memang kalau kemana-mana tidak terlalu jauhlah ya. Masih seputaran Seminyak karena gak mau jauh-jauh sih dan cari yang mulai gak ramai juga.
Tijili Hotel Seminyak ini berada di Jalan Drupadi No.9 tapi sekitaran Tijili juga banyak hotel atau villa gitu. Paling penting sih ke pantai tinggal jalan kaki kalau kami ya.
Lobby Hotel

Sebagai hotel butik, Tijili Hotel Seminyak ini tuh keren sih interiornya. Awal menginap di sini saja langsung jatuh cinta, melihat lobbynya cakep dan juga staf yang ramah itu nilai plus sih.
Gak ada yang berubah sama sekali sih kalau saya lihat, tahun 2022 dan kemarin Februari 2025 masih terlihat sama. Padahal pas malam sebelum tidur tuh sempat buka-buka Google Review dan ada beberapa testimoni jelek tapi tuh so far kemarin di sini baik-baik saja.


Ada perbedaan palingan di warna furnitur sih, kalau sekarang ini lebih ke warna monochrome untuk area resepsionis. Beda dengan pertama kali ke sini tuh warna-warni.
Bagian sofa juga hanya mengganti warna covernya saja sih kalau dibandingkan dengan tahun 2022. Intinya sih pas masuk tuh masih sama, selalu suka dengan interior mereka.



Fyi, ini tiga foto di atas hasil jepretan anakku waktu kita sedang menanti petugas hotel mengambil mobil yang kami sewa.
Kamar Deluxe Double

Untuk kamarnya saya pesan yang Deluxe Double, seperti biasa ini pesan di Online Travel Agent (OTA) Booking.com ya. Pokoknya dari beberapa hotel di Seminyak, Tijili Hotel Seminyak ini paling bestlah soal harga.
Kamar yang kami tempati ada di lantai 3, kalau dulu dapat kamar di lantai 5 dan viewnya ke kolam renang. Kalau sekarang viewnya ke penginapan seberang hotel. Tapi masih gak apa-apa sih kataku.
Selain itu kamar di Tijili Hotel ini tuh lumayan besar sih, apalagi untuk kami yang bertiga ini lumayan sih gak berasa sempit.

Lemari di Tijili ini macam lemari di rumah modelnya, kece banget untuk hotel butik ya. Nah yang bikin kaget bagian jendela itu sih, kok gak ada tirainya, terus kalau malam gimana nanti penginapan seberang bisa lihat dong?
Ternyata eh ternyata si cermin itu bisa digeser dan memang fungsinya untuk menutup jendelanya. Awalnya pak suami bilang gak ada, karena kebetulan dia duluan yang sampai di hotel daripada kami.

Ini pemandangan kamar kami, saya foto pas sebelum check out deh kalau gak salah. Pemandangannya Villa seberang yang lupa apa namanya dan Courtyard by Marriot pas dekat belokan Drupadi.

Selain si lemari pakaian itu, juga ada lemari kecil dekat kamar mandi. Ini dalamnya tuh lemari es dan perlengkapan minum dan kopi gitu. Tapi untuk kulkasnya kosongan ya, jadi kita biasanya suka belanja dulu di Pepito.
Fasilitas kamarnya sih oke banget, selain memang wifinya yang super kenceng. Tapi untuk makanan dia gak 24jam seingatku, karena pas saya datang malam hari mau pesan makan sudah close.
Kalau soal bersih, ini kamarnya bersih dan selain itu petugas hotel juga selalu membersihkan. Terus ya mereka ini rapi banget ngeberesinnya deh, baju juga dilipat rapi sama mereka.
Kamar Mandi


Kamar mandinya juga lumayan menurutku ya, gak terlalu kecil juga. Karena beberapa area sama mereka dipisah untuk area shower, toilet dan juga wastafelnya. Air panas juga lancar banget ke luarnya sih.
Memang untuk kamar tipe yang ini tuh gak ada bathup ya, setauku tipe lain ada deh. So far juga kamar mandi itu bersih dan selalu mereka bersihkan setiap harinya.
Oh ya, untuk handuk kamar mandi diganti setiap hari ya jadi jangan khawatir. Kemarin saya juga request nambah handuk lagi untuk anakku.
Kolam Renang


Enaknya lagi tuh di sini juga ada kolam renangnya, tapi memang rata-rata penginapan di Bali selalu ada kolam renangnya sih. Cuma memang kolam renangnya hanya ada satu ini jadi campur untuk anak dan dewasa.
Keuntungan kalau liburan pas bukan musim liburan tuh, kolam renang sepi gak ramai-ramai banget. Palingan ada bule-bule doang yang berjemur, mereka jarang renang tapi jemuran doang.
Area Restaurant


Yang saya suka dari Tijili Hotel Seminyak ini punya area restaurant yang luas. Untuk area ini tidak menggunakan ac ya karena memang semi indoor dan outdoor ya. Pas malam makan di sini tuh ya Allah anginnya super kenceng banget.
Kemarin kita dapat free breakfast, menunya memang gak terlalu banyak tapi lumayan untuk sarapan sih kataku. Kita cuma bayar nambah 1 untuk anakku, tapi masih okelah harganya.


Selain itu mereka juga punya tempat yang area luar gini, kalau masih pagi sih oke makan di luar gini ya masih sejuk tapi kalau makan siang sih rasanya saya angkat tangan.
Bali kemarin tuh hujan terus apalagi siang hari, kebayang lagi makan terus hujan. Hahahaaaa… Kemarin juga lumayan juga banyak yang makan siang di sini.
Kesimpulan

Untuk kami bertiga ini kali kedua menginap di Tijili Hotel Seminyak, sejauh ini kita sih puas ya. Harga juga masih ramah kantong itu untuk 4 hari 3 malam ya dan sudah termasuk sarapan pagi.
Harga kamar Deluxe Double Tijili Hotel Seminyak ini Rp 2.900.000 untuk 4 hari 3 malam saja. Lumayan bangetkan harganya untuk hotel di Bali, ya sih banyak juga lebih murah tapi ini yang kami pilih karena dekat pantai.
Kamar cukup besar dibanding beberapa hotel lain sih, selain itu juga bersih. Handuk juga diganti setiap hari, kamar selalu dibersihkan setiap hari.
Selain itu Tijili Hotel Seminyak ini dekat dengan Pantai Seminyak, tinggal jalan sedikit doang sih. Dekat sini juga banyak kedai kopi jadi asupan kopi bunda juga aman banget sih.
So far kita puas sih dan gak ada kejadian yang tidak mengenakan. Ini bisa jadi rekomendasi teman-teman kalau ingin Bali dan mencari penginapan yang murah meriah happy ending.
Itu penulisan TIJILI nya memang begitu mba? Agak bingungin pas dibaca yaa .
Tp dari foto2 aku sukaaaa hotel ini. Kesannya nyaman bangetttt, mana banyak tumbuhan hijau. Jadi adem juga berasa.
Selama ini kalau ke Bali, jujur ya aku LBH sering stay di tempat dinginnya . Jarang bangetttt area pantai Krn memang aku ga terlalu suka pantai.
Tp kalo nanti ajak anak2 pengen juga stay area pantai sih, biar mudah mainnya