Salah satu destinasi wisata di Semarang yang wajib dikunjungi adalah Kota Lama Semarang. Karena ini merupakan kawasan bersejarah dan meninggalkan banyak bangunan tua peninggalan Belanda.
Pertama kali saya ke Semarang itu kalau tidak salah tahun 2018, bersama dengan teman-teman fotografer. Kali ini kembali lagi ke Semarang setelah 5 tahun. Tidak banyak berubah tapi beberapa bangunan ada yang sudah tidak beroperasi.
Jadi hari pertama tiba di Semarang, dari stasiun menuju ke Sego Bancakan Pawone Simbah yang berada di Kota Lama Semarang juga. Setelah itu kami berjalan sedikit dan menyeberang memasuki salah satu jalanan kecil untuk foto-foto.
Walau tidak banyak berubah, tapi kawasan ini masih memiliki nuansa klasik yang memiliki daya tarik tersendiri.
Lokasi Kota Lama Semarang
Kota Lama Semarang sendiri berada di kawasan yang strategis. Ini juga karena memiliki nilai historis bagaimana kota ini dibangun pada masa lalu sebagai pusat perdagangan.
berada di Jalan Letjen Suprapto, Tanjung Emas, Kecematan Semarang Utara, Kota Semarang, jawa Tengah. Ada beberapa rute yang bisa dipilih kalau teman-teman mau main ke Kota Lama Semarang.
Karena kemarin kami dari stasiun sudah pasti lebih dekat ya, apalagi yang nyetirin orang Semarang. Tapi memang ini wajib banget didatangi kalau sedang ke Semarang.
Beberapa Tempat Menarik di Kota Lama Semarang
Sebenarnya banyak sekali aktivitas yang bisa dilakukan kalau sedang wisata ya. Apalagi kali ini saya pergi hanya bersama teman-teman jadi agak lebih leluasa nih. Berbeda kalau saya pergi bersama keluarga, tentu destinasi wisata harus menyesuaikan.
1. Gedung Marba
Salah satu gedung yang menarik pertama kali saya melihatnya. Gedung Marba merupakan spot foto menarik bagi wisatawan saat berada di kawasan Heritage Kota Lama Semarang.
Merupakan salah satu gedung ikonik ini tuh mengingatkan saya pada Toko Merah di Kota Tua Jakarta deh. Iya gak sih? Bukan mirip ya, tapi modelan bangunan historisnya itu loh.
Gedung Marba ini dulunya merupakan toko serba ada bernama De Zikel. Bangunan yang dibangun pada tahun 1895, gedung ini juga didirikan oleh konglomerat asal Yaman bernama Marta Badjunet.
Sayang banget ya lihatnya, padahal gedung ini bisa difungsikan juga sih menurutku ya. Karena di Jakarta pun banyak bangunan tua yang beralih fungsinya.
2. Gereja Blenduk
Jujur sih agak kaget melihat Gereja Blenduk ini ya, karena pertama kali kesini bangunannya masih terawat dan bagus banget. Eh pas kemarin main ke Kota Lama Semarang banyak gedung yang tak terawat.
Gereja Blenduk ini salah satu bangunan historis di Kota Lama Semarang. Masih di lokasi yang sama dengan Gedung Marba. Gereja Blenduk yang memiliki nama asli Nederlandsch Indische Kerk.
termasuk gereja tertua di Jawa Tengah dan sudah berdiri sejak 1753. Memiliki kubah yang menyerupai St Peters Basilica di Roma dan bangunannya setengah lingkaran, menjadikan gereja ini unik bahkan terkenal di kawasan Kota Lama Semarang.
3. Rumah Akar
Sepertinya di sini merupakan tempat favorit untuk berfoto. Btw ini fotonya saat saya pertama kali main ke Kota Lama Semarang tahun 2018. Kalau area jalanan ini belum banyak berubah sih ya.
Jadi setelah makan siang itu kami sengaja foto-foto dulu di daerah sini karena memang tempatnya bagus dan kesan klasiknya pun ada bangetlah. Namanya juga bangunan lama dan memang sudah kosong dan terbengkalai.
Nah… Kita pertama foto dulu di sini, karena memang cakep ini sih. Sayangnya waktu kami foto di sini mbak Ayya gak mau ikutan karena dia takut, heheheee… Akhirnya hanya saya, mbak Ungy, mbak Eva, Selena dan mbak Riana.
Oh ya pada saat kami berfoto ada bapak-bapak yang nyampering kita dan bilang kalau mau difotoin itu ada fotografer juga di sana. Ternyata di ujung jalan ada 2 fotografer juga, terus teman saya bilang “gak usah pak, kami sudah ada fotografernya” wakakakaa…
Akar pohon inilah yang makanya dibilang ini rumah akar, tapi memang akarnya jadi bikin bagus ya kalau difoto. Padahal dulu itu ini merupakan tempat sabung ayam. Tapi sekarang menjadi tempat foto yang instagramable.
Bagian seberang rumah akar ini juga ada spot yang gak kalah menarik sih menurutku. Sayangnya kemarin kami tidak berfoto di sana karena ada anak-anak ABG dan juga si bapak yang ngajak kami tadi ngobrol.
Tapi dua foto di atas merupakan foto saya tahun 2018 ya, langsung ngubek foto zaman ke Semarang pertama kali. Nah area ini juga cakep loh kalau buat difoto. Jadi pengin balik lagi sih ke Semarang, mau explore lagi saja sih.
Sekalian kita bernostalgia zama ke Semarang pertama kali dan kali kedua kemarin akhir bulan Februari 2024. Memang seru banget kalau traveling dan bisa mampir ke destinasi wisata historikal seperti Kota Lama Semarang ini ya.
4. Bekas Gedung Asuransi Jiwasraya
Satu lagi nih bangunan historis di Kota Lama Semarang, ini merupakan bekas gedung Asuransi Jiwasraya. Tahun 2018 saya pun sempat motret ini dan masih bagus banget bangunannya.
Bedanya kalau sekarang karena Asuransi Jiwasraya juga sudah tutup, jadi bangunan ini pun otomatis tutup dan kosong ya sekarang. Sayang sekali jadi tidak terawat ya, padahal pasti jadi bagus kalau bangunan yang terbengkalai tetap dijaga.
Gedung Asuransi Jiwasraya memiliki arsitektur khas Belanda dengan sentuhan gaya arsitektur klasik Eropa. Bangunan in juga sering kali menjadi salah satu destinasi wisata sejarah bagi para wisatawan.
5. Jalan-jalan di Sepanjang Kota Lama Semarang
Dari selesai foto-foto di Rumah Akar tadi kami sambil berjalan kaki menyusuri Kota Lama Semarang. Sebenarnya ini juga mau ke parkiran mobil sih, tapi seru banget melihat bangunan-bangunan bersejerah di Kota Lama Semarang.
Dulu saya juga punya nih spot foto di sini, yang motret temanku tapi difoto dari seberang jalan. Ini sekalinya ada foto mbak Ayya dan mbak Erna malah dari belakang, hahahahaa…
Kalau yang ini gemas deh, duduknya kayak berasa dikasih payung gitu ya. Ada juga spot duduk lainnya tapi sayang sedang ada yang dudukin jadi saya gak foto.
Waktu dari Rumah Akar menuju ke parkiran itu, sepanjang jalan ini saya menjumpai ada beberapa fotografer yang sedang standby dan juga ada yang sedang motret. Seru juga, kalau pas gak bawa kamera jadi gak perlu khawatir bisa minta difoto sama mas-mas fotografer.
Jadi setelah dari Semarang kita mau kemana lagi nih gaes? Kemarin sih rencananya habis lebaran kita mau bawa anak-anak ke Bandung dulu, yang dekat saja.
Untuk teman-teman yang berniat nanti liburan ke Semarang jangan lupa foto-foto juga di Rumah Akar ya. Seru sih dan vibesnya memang beda banget ya, vibesnya jadul banget gitulah.
Arni says
Ya ampun spot fotonya bagus-bagus banget
Nuansa vintage benar-benar tergambarkan dengan baik
Jadi pengen jalan-jalan ke kota lama Semarang juga nih
Banyak tempat menarik dan bangunan bersejarah ya di sana
Dessy Achieriny says
Tempat duduk atas ya model payung gitu bikin gemes ya. Buat prewedding cakep kayaknya. Destinasi aku yg pengen aku kunjungi salah satunya kota Semarang. Sampai sekarang blum pernah ahaha.
Tanti Amelia says
sebagai warga Semarang merasa… uuuwuwuuwuwww kok bisa ya aku malah BELOM PUNYA (!) foto-foto secakep ini! Cuman ada beberapa di kotu yaitu di Lawang Sewu – dan yang ada keretanya itu.
Aku marked ini Chi, beneran deh ini wajib dicoba!
Andiyani Achmad says
Kota Lama Semarang menawarkan pesona sejarah yang memikat dengan arsitektur kolonial yang masih terjaga. Berjalan-jalan di kawasan ini membuat siapapun dapat menikmati keindahan bangunan-bangunan tua yang membawa nuansa nostalgia. Selain itu, area sekitarnya dipenuhi dengan kafe-kafe unik, galeri seni, dan tempat-tempat bersejarah yang membuat kunjungan semakin menarik dan berkesan.
Fenni Bungsu says
Kalo Gedung Marba ini misalnya difungsikan kayak pos bloc nya Jakarta, bakalan asik ya Kak. Atau jadi working space dengan tersedia kafe jadi makin oke tuh
Nurul Sufitri says
Rumah Akar tuh aku belum sempat foto-fotaon deh hehehe. Di Kota Lama Semarang memang menarik semua gedung-gedung zaman kolonial Belanda. Ga nyangka ya sekokoh itu ketahanan gedungnya. Jadi unik dan atik deh. Saat wisatawan berkunjung ke sana tentu jadi flash back ke masa lalu, terutama bagi orang-orang tua kita. Waktu aku sekeluarga ke sana, sempat bingung mencari toilet umumnya hiks 🙁 Ada bazaar2 makanan ramaaai deh.
Titi says
Mirip banget dengan kota tua di Jakarta ya. Rumah akar dan rumah merah. Sayang pas ke Semarang cuma sempat ke lawang sewu aja
Lala says
Menarik banget Kota Lama Semarang. Tertarik explore Gedung Marba sih ini kaya Toko Merah di Kotu Jakarta. Sudah gitu rumah akar pun punya spot ciamik buat jepret sana sini. Keduanya sangat ikonik serta menarik buat dikunjungi. Semoga saja dalam waktu dekat ada jadwal perdin ke Kota Lama Semarang Sukak banget sama vibes tempo doloe nya.
Eri Udiyawati says
Kota Lama Semarang memang menarik banget nih. Bisa jalan-jalan santai sambil menilik bangunan sejarah. Gedung yg udah berumur memang patut digali sih. Apalagi masih terawat gitu.
lendyagassi says
Yah, aku kemarin ke Kota Lama Semarang gak ke rumah akar. Malah sibuk cari tenant makanan sama ke tempat jualan barang-barang jadul ituu.. Rasanya aga sepi kalo di fotonya ka Chie yaa.. Cakeepp bangeett, aseliik..
Keren gaya ala ala Street Photography gituu… ^^v
Nia Haryanto says
Wah seru banget memang ya jalan-jalan ke kota lama, di manapun itu. Aku juga kalo ke mana gitu, sukanya malah ke tempat-tempat vintage. Soalnya udah jarang. Yang modern mah di mana-mana uga ada. Iya deh itu, rumah akar kok unik banget ya. Kudu banget deh foto-foto di sana kalo ke Semarang.
Rahmah says
Model Gereja Blenduk tuh mirip sama modelnya bangunan di Alun Alun Kota Surabaya
Hmm cita cita ke Semarang
Sekarang nikmati cerita dan fotonya semua dari blog ini
Ismayanti Afrina Putri says
Galfok sama akar pohon yang ternyata cukup tinggi. Pengambilan gambarnya juga tepat jadi penasaran pengen kesana ngelihat langsung
Khoirur Rohmah says
Lawang Sewu jadi wishlist yang perlu dikunjungi saat ke Semarang
Wajib pokoknya
Soalnya selain bernilai sejarah, juga bisa buat spot dokumentasi
Plus tambahin buat berkunjung ke Rumah Akar
Dian says
Kota lama Semarang adalah destinasi yang wajib dikunjungi saat jalan jalan ke Semarang ya mbak
Disini bisa sekalian belajar sejarah Bangunan-bangunan tua yang ada disana
Dedew says
Datang ke sini tahun ini dengan 2018 banyak perubahan ya dengan Kota Lama soalnya sekarang sedang proses revitalisasi jadi jalanan dan bangunannya lebih dirapikan dan lebih tertata lagi…